Dengan Program CLP, Sheilta Internasional Teknologi Logistik BUMN Magang di Perusahaan Nasional

IGI NTB.WEB.ID, JAKARTA - Mahasiswa dari Prodi Sistem dan Teknologi Informasi (STI) Cyber University sekali lagi menunjukkan prestasinya dalam bidang industri. Sheilta Salsabila Saharani, seorang mahasiswi tahun kedua pada 2022 ini diberikan kesempatan untuk melakukan praktek kerja profesional di PT Integrasi Logistik Cipta Solusi (ILCS).

Program magang dari Cyber University disebut sebagai Company Learning Program (CLP), atau lebih dikenal sebagai Program Kuliah 3 Tahun dan Magang Selama Satu Tahun (3+1). Ini memberikan peluang besar bagi para siswa untuk langsung bekerja pasca kelulusan mereka. Dengan menerapkan sistem pendidikan 3+1—yaitu tiga tahun belajar di ruang kelas dan satu tahun mengenyam praktik dalam lingkungan profesional—lulusan Cyber University terbukti memiliki kecerdasan serta berpengalaman luas.

PT ILCS adalah sebuah perusahaan anak milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN), lebih spesifik lagi, anak perusahaan dari PT Pelabuhan Indonesia II (IPC) Persero serta PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom) lewat PT Multimedia Nusantara (Telkom Metra). Perusahaan ini bertujuan untuk mendorong transformasi digital dalam sektor logistik maritim di tanah air.

Selama melakukan praktik kerja di Divisi Digital Maritime Development Center, Sheilta memiliki tugas untuk menyesuaikan aplikasi Lark. platform kerjasama yang dijalankan oleh perusahaan guna memperbaiki efisiensi dalam berkomunikasi dan bersinergi antara tim-timnya.

"Melalui proyek ini, saya memperoleh pengalaman praktis dalam menciptakan solusi teknologi yang secara langsung memengaruhi proses bisnis perusahaan. Hal ini akan menjadi aset berharga bagi saya saat memasuki industri lebih dini, bahkan sebelum kelulusan," ujarnya dalam siaran pers, Jumat (4/4/2025).

Neneng Rachmalia Feta, Ketua Program Studi STI Cyber University, menyebutkan bahwa penempatan Sheilta sebagai mahasiswi praktika di perusahaan terkemuka seperti PT ILCS membuktikan bahwa kurikulum yang diterapkan oleh Cyber University sudah sesuai dengan permintaan pasar.

"Dengan mengutamakan kemampuan praktis serta teknologi terbaru, universitas ini memberikan bekal kepada para mahasiswa berupa ketrampilan yang sesuai dan langsung dapat digunakan dalam lingkungan kerja. Terlebih lagi, Universitas Cyber sebagai institusi pendidikan pertama di bidang fintech di Indonesia, pastinya melengkapi lulusannya dengan kecakapan digital yang handal," jelas Feta.

Dia menjelaskan bahwa magang ini tidak hanya menjadi langkah awal untuk karir Sheilta, tetapi juga menunjukkan bahwa mahasiswa dari Cyber University dapat memainkan peran penting dalam transformasi digital di banyak bidang industri yang strategis. "Melalui pengalamannya ini, Sheilta kian terampil menghadapi tantangan di dunia kerja dan ikut serta dalam kemajuan teknologi informasi di Indonesia," ujarnya.